AKHLAQ

Akhlaq

oleh Husein Susanto

Assalamu,alaikum sobat ....

Alkhamdulillah malam ini saya bisa mengisi blog tercintaku ini dengan coretan coretan khas dari saya. Coretan yang sangat sederhana pengisi sepi. Dalam kesempatan ini saya coba menulis tentang Akhlaq, pengertian dan pembagianya..

Akhlak merupakan tahap ketiga dalam kehidupan beragama. Tahap pertama menyatakan keimanan dengan mengucapkan syahadat, tahap kedua melakukan ibadah seperti shalat, zakat, puasa termasuk membaca al-Qur’an dan berdo’a, tahap ketiga sebagai buah dari keimanan dan ibadah, adalah akhlak.

Husni Rahim, dalam bukunya yang berjudul "Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia", Akhlak merupakan fungsionalisasi agama, yang artinya keberagamaan menjadi tidak berarti bila tidak dibuktikan dengan berakhlak.  Orang mungkin banyak sholat, puasa, membaca al-Qur’an, dan berdo’a,
tetapi bila prilakunya tidak berakhlak seperti merugikan orang lain, tidak jujur, korupsi, dan lain-lain pekerjaan tercela, maka keberagamaannya menjadi tidak benar dan sia-sia. Dengan demikian akhlak merupakan suatu amalan yang bersifat penyempurna bagi keimanan dan ibadah.

Menurut Muhammad dan Zainuddin dalam bukunya Al-Islam 2 Muamalah dan Akhlak, akhlak berasal dari bahasa arab yaitu khuluq, yang jamaknya adalah ”akhlaaq”, yang artinya adalah tingkah laku, perangai, tabiat .  

Azyumardi Azra

Adapun secara istilah menurut Azyumardi Azra dalam buku teks pendidikan Islam pada perguruan tinggi akhlak adalah sikap yang melekat pada diri seorang secara spontan diwujudkan dalam tingkah laku atau perbuatan.  Sedangkan menurut Yunahar akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, sehingga dia akan muncul spontan ketika diperlukan tanpa pemikiran atau dorongan dari luar.  

Dari uraian tersebut dapat kita katakan bahwa akhlak adalah kebiasaan atau perilaku seari-hari yang dicerminkan dalam ucapan, sikap, atau perbuatan. Akhlak adalah terbagi dua yaitu akhlak baik dan akhlak buruk.

1) Akhlak Terpuji

Menurut Sadali dalam buku Dasar-Dasar Agama Islam Akhlak terpuji adalah pola perilaku yang melandaskan atau memanifestasikan nilai nilai iman, Islam, dan ihsan.  Bentuk akhlak terpuji yang konkret adalah ridha pada Allah, beriman, menepati janji, amanah, hormat dan santun kepada orang tua, guru, dan sesama manusia, suka bekerja keras, peduli dan mau membantu orang lemah atau yang mendapat kesulitan, suka belajar, tak suka membuang-buang waktu untuk hal yang tak berguna.

2) Akhlak Tercela

Akhlak tercela adalah kebalikan dari akhlak terpuji, yaitu yang tidak sesuai dengan nilai-nilai iman, Isalm, dan ihsan. Bentuk akhlak tercela yang konkret adalah kufur, syirik, sombong, megadu domba, dengaki, kikir, dendam, khianat, putus asa, memutuskan hubungan silturrahim, pemalas, tidak mau peduli dengan fakir miskin, dan segala bentuk perbuatan tercela.

Sebagai umat Islam maka kita harus menghiasi diri dengan akhlak yang terpuji. Dalam kerangka yang lebih luas, berakhlak dengan akhlak terpuji berarti hidup untuk menjadi rahmat bagi sekalian alam.  Artinya adalah berguna bukan hanya untuk umat Islam, tetapi juga untuk seluruh umat manusia dan alam sekitarnya. Bersikap santun dan tidak merusak nilai-nilai kemanusiaan,  tidak merusak tumbuh-tumbuhan, hewan, udara, dan air sebagai ciri manusia berakhlak luhur.

Hanya itu sobat yang bisa saya tuliskan,.... udah malam ngantuk sekali.
Wassalamu'alaikum... semoga bermanfaat